Resep Bunda Haura : Cipuk (Aci Kerupuk)

 

Assalamu'alaikum... Halo moms... Jadi sekarang lagi marak jajanan serba olahan Aci, kalau di Resep Bunda Haura sebelumnya aku nulis cirambai tanpa bubuk cabe. Kali ini aku mau share resep berbahan dasar tepung tapioka lagi. Olahan Aci yang hits di bandung ini namanya Cipuk atau singkatan dari Aci Kerupuk (kalau aku salah, komen di bawah ya moms...😉). Jadi aku tau tentang Cipuk ini dari IG Food Blogger Bandung (Maaf aku lupa udah lama soalnya). Ada tukang Cipuk yang diliput sama foodblogger itu, dan yang beli antri. Bentuknya bulet-bulet di adonannya keliatan kerupuk bawang yang warna-warni itu loh.. Kebetulan itu juga kerupuk favorit aku 😍. Hasrat pengen nyobain pun muncul. Nyari-nyari di g*food atau gr*bfood belum ada yang jual nih Cipuk di Bogor. Akhirnya searching cara bikinnya ternyata udah banyak yang bikin di IG. Baca-baca dari beberapa resep jadi cusssss langsung bikin sendiri!

Di postingan resep bunda haura sebelumnya (Kalau mau lihat resep lainnya tinggal klik "Resep Bunda Haura" di Categories ya 😉) aku bahan tentang Tepung Tapioka. Mulai dari bahan dasar, perbedaan dengan tepung sagu, manfaat dan lain-lain. Monggo dilihat ya.

Baca Juga : Resep Bunda Haura : Cirambay Tanpa Bubuk Cabe

Baca Juga : Resep Bunda Haura : Spagheti Nyemek Tomat

 Maka kali ini aku akan bahas tentang bawang putih. Karena kata mamah bikin aci ga enak kalau bawang putihnya ga kerasa dan ga wangi. Jadi setiap masak kita lebih suka pake bawang putih kating. Karena aromanya yang lebih pekat dan rasa bawangnya lebih kuat, ukurannya pun lebih besar jadi mudah untuk ngupas dan motong-motongnya. Ternyata bawang putih kating ini asalnya dari Tiongkok loh. Ciri dari bawang putih kating ini adalah ukurannya yang kecil namun memiliki siung yang besar. Pada bagian dalam atau dagingnya memiliki tekstur yang padat dan basah. Sedangkan pada bagian kulit luarnya memiliki warna putih bersih menyerupai kertas.

 

Bawang Kating (Source : brambang.com)

Seperti moms ketahui kalau bawang putih, bawang merah, cabai adalah bumbu dapur dasar yang setiap hari kita temui. Bawang putih sendiri termasuk ke umbi-umbian loh moms! Memiliki nama latin Allium Sativum. Bawang Putih sendiri masih termasuk dalam golongan keluarga tanaman amarilis (Amaryllidaceae). Dilansir dari hellosehat.com dalam satu buah bawang putih biasanya terdapat 1-10 siung (tergantung pada jenisnya). Setiap siung memiliki berat 6-8 gram. Maka, dalam 100 gram bawang putih diperkirakan mengandung :

🧄 4 Kalori

🧄 1 gr Karbohidrat

🧄 0,2 gr Protein

🧄 0,1 gr Serat

🧄 0,1 mg Mangan (setara dengan 3% kebutuhan harian tubuh)

🧄 0,9 mg Vitamin C (setara dengan 2% kebutuhan harian tubuh)

🧄 5,4 mg Kalsium (setara dengan 1% kebutuhan harian tubuh)

🧄 0,4 mikrogram Selenium (setara 1 persen% kebutuhan harian tubuh)

🧄 Sederet Antioksidan seperti Flavonoid, Oligosakarida, dan Asam amino

 

Dan juga Bawang Putih diperkaya oleh senyawa sulfur aktif seperti Allicin, Allyl propyl disulfide, Dialil disulfida, dan Dialil trisulfida. Dimana ketika bawang putih mentah dikunyah dalam mulut, zat-zat sulfur tersebut akan bereaksi membentuk Allicin. Allicin inilah yang membuat bawang putih memiliki aroma menyengat.

 

Bawang Putih ternyata memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Dilansir dari hallosehat.com berikut beberapa manfaat dari mengkonsumsi bawang putih :

1. 1. Menurunkan kolesterol
2. 2. Mengendalikan tekanan darah
3. 3. Menyehatkan Jantung
4. 4. Menurunkan Resiko Kanker
5. 5. Menjaga Kesehatan Otak
6. 6. Mengatasi Jerawat
7. 7. Memperkuat Tulang
8. 8. Melawan Radang , Pilek, Batuk
9. 9. Mengatasi Rambut Rontok

 

 

Hampir semua manfaat di atas didapat dengan cara mengkonsumsi bawang putih secara mentah. Sebab justru dalam kondisi paling segarlah, nutrisi dalam bawang bisa bekerja optimal. Namun tentunya ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum mengkonsumsi bawang putih mentah secara rutin. Karena mengkonsumsi bawang putih mentah lebih dari satu siung per hari mungkin bisa memperparah kondisi orang yang punya gangguan pencernaan parah. Selain itu, orang yang memiliki alergi, tekanan darah rendah, asma, bisul, atau masalah tiroid juga disarankan untuk lebih dulu konsultasi ke dokter sebelum makan bawang putih.

 

Itu sedikit pengenalan mengenai bawang putih dan manfaatnya. Sekarang kita masuk ke resepnya ya! 😍

 

 

 

 

 

- Kerupuk bawang (yang pinggirnya warna-warni) 200 gr

- Tepung Tapioka 200gr

-  Bawang Putih 3 siung di parut halus (aku pake Bawang Putih Kating)

- Garam, Merica, Kaldu Jamur

- Bawang putih bubuk 1 sachet (optional ya moms, kebetulan mamahku suka kalo rasa bawang putihnya kuah)

- Minyak untuk menggoreng

 

 

 

- Pertama Rebus kerupuk hingga agak lembek 

- Campurkan tepung tapioka, bawang putih , tepung bawang putih, garam, merica, kaldu jamur. Aduk rasa terlebih dahulu sebelum masukin kerupuk yang sudah di rebus.

- Masukkan kerupuk yang telah direbus sedikir-sedikit. Karena kerupuk harus cepat dibentuk selagi adonan masih hangat dan basah ,kalau nggak nanti ga nempel.

- Setelah semua adonan dibentuk. Lalu goreng dengan api sedang.

- Sajikan selagi hangat.

Enak banget dimakan pas anget-anget...

Ini salah satu camilan favorit kesukaan kakak Haura loh. Dia bisa nambah terus makanin ini hehe... Ini tuh tekstur kerupuknya setelah digoreng cruncy banget, dan dalamnya chewy. Cocok banget jadi cemilan buat minum teh (soalnya di rumahku mah ga ada yang ngopi hehe..) Yuk coba di recook moms.. Nanti komen ya..😍

 

https://www.chilibeli.com/blog/sayur-dan-buah/ini-dia-jenis-jenis-bawang-putih-dan-perbedaannya-

https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/manfaat-bawang-putih-mentah/

https://www.halodoc.com/artikel/ini-5-manfaat-bawang-putih-mentah-bagi-tubuh